Jakarta, Ciayumajakuning.com – Menteri Sosial Republik Indonesia, Saifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul, mengonfirmasi bahwa daftar berisi 49 calon pahlawan nasional telah secara resmi diserahkan kepada Presiden Prabowo Subianto.
Penyerahan daftar tersebut dilakukan oleh Menteri Kebudayaan, Fadli Zon, selaku perwakilan Dewan Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan. Menurut Gus Ipul, proses administratif dan verifikasi seluruh nama calon pahlawan telah rampung sesuai ketentuan yang berlaku.
“Ya tentu sudah diserahkan kepada Presiden. Dari Dewan Gelar, Pak Fadli Zon sudah menghadap Presiden untuk menyerahkan nama-nama yang telah memenuhi syarat,” ujar Gus Ipul kepada wartawan di Jakarta Pusat.
Dari total 49 nama yang diajukan, sebanyak 40 di antaranya merupakan usulan baru, sementara 9 nama lainnya adalah kandidat dari periode sebelumnya yang belum sempat diputuskan oleh Presiden.
“Ada beberapa nama penting, seperti Presiden Soeharto, Presiden Gus Dur, Syekhona Kholil Bangkalan, Kiai Bisri Syansuri, serta sejumlah pejuang dari berbagai daerah. Marsinah, pejuang buruh, juga termasuk dalam daftar 49 calon itu,” jelasnya.
Nama-nama yang masuk dalam daftar kali ini mencerminkan keberagaman kontribusi dan perjuangan dari berbagai bidang, mulai dari tokoh agama, pemimpin bangsa, hingga aktivis pekerja.
Gus Ipul menambahkan bahwa pengumuman resmi mengenai siapa saja yang akan ditetapkan sebagai pahlawan nasional akan disampaikan langsung oleh Presiden Prabowo dalam waktu dekat.
“Nanti kita akan dengar bersama pengumumannya. Yang jelas, proses sudah dijalankan sesuai aturan, dan siapa pun yang diputuskan nanti tentu sudah memenuhi seluruh persyaratan,” ujarnya.
Ia juga mengimbau masyarakat untuk bersabar menantikan keputusan final tersebut. Pengumuman resmi diyakini akan menjadi momen penting dalam menghormati jasa para tokoh yang telah berkontribusi besar bagi bangsa dan negara.
